Sentra jajanan pasar, di era jajanan viral

Pasar Oro-oro Dowo, terletak di Jalan Guntur No. 20, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Merupakan salah satu pasar tradisional yang berada di Kota Malang, pasar ini dibangun pada zaman kolonial Belanda pada tahun 1932. Pasar ini juga merupakan pasar tertua dan pasar pertama di Kota Malang, yang telah direvitalisasi pada awal September 2015. Dibangun pada lahan dengan luas 3407m², dan memiliki kios sebanyak 71 unit, dan 180 pedagang didalamnya. Tidak hanya menjual peracangan, sembako atau bumbu dapur saja, pedagang di pasar ini juga menjual berbagai macam jajanan tradisional hingga bermacam nasi bhug. Menjadikan pasar ini menjadi destinasi wisata kuliner dari berbagai kalangan, bahkan mereka rela mengantre hingga berjam-jam lamanya untuk sekedar menikmati berbelanja atau menikmati hidangan yang pedagang tawarkan, sekaligus menjadi ajang nostalgia mengenang masa lalu dengan jajanan tradisional disini. Berikut beberapa kuliner populer di Pasar Oro-oro Dowo:

1. Nasi Bhug

2. Bakso Goreng Bagoplek

3. Sego Liwet Bakar Kemangi

4. Fresh Green

5. Pangsit Mie Ayam Arema

6. Onde-onde Sukun Bu Edy

7. Kue Lumpur Wolak Walik

8. Hedgehog Eatery

Pasar tradisional ini juga patut diacungi jempol, karena penataannya, kebersihan dan fasilitasnya yang cukup memadai, terdapat CCTV serta pos keamanan, mushola, toilet, dan ruang laktasi sekalipun. Kuliner di Pasar Oro-oro Dowo patut menjadi destinasi yang wajib dikunjungi saat anda berkunjung ke Kota Malang.